Hati-hati! Ini 5 Tanda Red Flag Pada Aplikasi Pinjaman Online

Ini Dia Keunggulan Kredivo, Aplikasi Keuangan Digital Dengan Bermacam  Kegunaan

Aplikasi pinjaman tunai mudah kini sangat banyak tersedia di Google Play Store atau App Store dan bisa dipakai kapan saja kalau kita punya kebutuhan. Kredivo misalnya, aplikasi pinjaman yang sudah terdaftar di OJK ini bisa didownload langsung kalau kamu mau daftar. Limit kreditnya bisa sampai Rp 50 juta, plus bisa cicilan 0% di berbagai e-commerce dan merchant rekanan Kredivo lainnya. 

Tapi, sebagai calon pengguna, kita wajib jeli dalam memfilter aplikasi pinjaman online. Google Play Store atau App Store adalah salah satu tempat yang tepat untuk mengecek apakah sebuah aplikasi pinjol aman atau nggaknya untuk digunakan. Sebab, nggak bisa dipungkiri, aplikasi pinjol yang ilegal masih banyak beroperasi dan kadang sulit untuk membedakannya dengan yang legal. 

Aplikasi pinjaman online yang punya banyak red flag seperti nggak mengikuti aturan dari OJK sebagai lembaga yang berwenang juga perlu dihindari supaya nggak merugikan kita di kemudian hari. Alhasil, kita bisa lebih merasakan manfaat dari pinjaman online alih-alih merasa rugi atau malah terjebak utang. 

Nah, berikut ini adalah 5 tanda red flag dari aplikasi pinjaman online yang wajib kamu waspadai: 

Belum terdaftar di OJK

Red flag pertama tentunya adalah kalau aplikasi pinjaman tersebut belum terdaftar di OJK. Hal utama yang wajib kamu cek sebelum download atau pakai aplikasi pinjol adalah apakah nama perusahaannya ada di dalam daftar fintech legal yang dirilis OJK? Kalau belum, lebih baik kamu mencari alternatif aplikasi lainnya supaya lebih aman.

 

Ratingnya rendah & banyak ulasan yang negatif

Melalui Google Play Store atau App Store-lah, kamu bisa menemukan bagaimana pengguna lain menilai sebuah aplikasi pinjaman online. Dua indikator yang bisa kamu lihat adalah rating dan juga ulasannya. Makin tinggi rating sebuah aplikasi pinjaman online atau lebih dari 4, bisa dibilang aplikasi pinjaman ini punya performa yang baik. 

Tapi, nggak cuma itu aja. Kamu juga bisa mengecek ulasan atau komentar dari pengguna sebelumnya. Apakah banyak ulasan negatif? Nah, kamu bisa membaca satu per satu untuk tahu apa yang menjadi komplain dan kelemahan dari aplikasi pinjaman online tersebut. 

 

Tidak bisa didownload melalui Google Play Store atau App Store

Kalau ada aplikasi pinjaman online yang nggak bisa didownload secara langsung di Google Play Store atau App Store, ini juga menjadi red flag ketiga. Sebab, kedua platform ini adalah platform resmi untuk mengunduh sebuah aplikasi dan ada persyaratan tertentu yang harus dipenuhi untuk submit sebuah aplikasi. 

Misalnya, kamu menemukan aplikasi pinjaman online yang harus melalui link khusus atau folder lain untuk didownload sebaiknya berhati-hati karena bisa jadi berisi virus!

 

Tidak ada informasi jelas soal suku bunga dan mekanisme pinjaman

Aplikasi pinjaman yang nggak memberikan informasi suku bunga dan mekanisme pinjaman juga termasuk red flag. Sebab, sebagai calon nasabah, kamu jadi nggak tahu atau bisa mendapat simulasi jelas sebelum mengajukan pinjaman. Bahkan, dikhawatirkan akan ada biaya tersembunyi atau bunga yang lebih besar di kemudian hari. 

 

Meminta akses ke banyak fitur di smartphone selain Kamera, Mikrofon, dan Lokasi

Selain fitur Kamera, Mikrofon, dan Lokasi, sesuai yang diatur OJK, aplikasi pinjaman online tidak boleh meminta akses lainnya ke smartphone pengguna. Sebelum mengunduh, pastikan kamu mengecek izin apa saja yang diminta aplikasi pinjaman ke dalam smartphone-mu. Kalau lebih dari tiga fitur di atas atau bahkan meminta izin untuk akses kontak, ini juga termasuk red flag, ya.